Mobile

More on this category »

Samsung tertarik menggunakan Windows Phone 8

Written By Teknoku Update on Selasa, 06 Maret 2012 | 06.12

Samsung tertarik menggunakan Windows Phone 8. Vendor asal Korea Selatan ini pun mengonfirmasikan akan membuat smartphone dengan sistem operasi mobile terbaru milik Microsoft tersebut.

Dikatakan Head of Product Management Samsung Matt Brum, Samsung akan menjadi salah satu dari sedikit vendor yang menawarkan Windows Phone 8 tahun ini. "Kami masih memperhatikan Windows. Sejumlah produk high end akan tersedia akhir tahun ini," janjinya.

Dilansir TechRadar, Selasa (6/3/2012), Brum bahkan sesumbar kalau Samsung akan berbeda dengan kompetitornya, karena mereka bisa mengintegrasikan Windows 8 maupun Windows Phone 8.

Dengan kehadiran Windows 8 tak lama lagi, platform ini nantinya akan unjuk gigi menampilkan performa inter-operable terbaiknya di antara komputer, tablet dan tentu saja ponsel.

Versi terbaru Windows Phone yang dikenal dengan nama kode Apollo, diperkirakan akan dirilis akhir 2012. Sejauh ini, hanya sedikit informasi mengenai Apollo, namun banyak yang berspekulasi OS mobile ini akan memiliki tampilan dan rasa yang persis sama seperti Windows 8.

RIM akan Bangun Pusat Inovasi Aplikasi di ITB

Written By Teknoku Update on Senin, 05 Maret 2012 | 20.37

Institut Teknologi Bandung (ITB) akan menjadi pusat inovasi bagi Research In Motion (RIM) di Indonesia. Hal ini diresmikan saat menandatangani Letter Of Intent (LOI) atau nota kesepakatan di Aula Timur ITB.

Nota kesepakatan ini ditandatangani oleh Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Inovasi ITB, Profesor Wawan Gunawan Abdulkadir dan Presiden Direktur PT RIM Indonesia, Andy Cobham, disaksikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa dan Duta Besar Kanada untuk Indonesia YM Mackenzie Clugston.

Tujuan kerja sama ini adalah agar perguruan tinggi dapat mendidik mahasiswa Indonesia dalam pengembangan aplikasi mobile, serta memberikan batu lompatan karir di ITCas serta keterampilan untuk menciptakan dan membangun usaha baru yang difokuskan pada pengembangan aplikasi.

Gagasan ini didasarkan pada hasil kerja sama yang telah dilakukan RIM dengan lebih dari 50 akademi, universitas, dan sekolah di seluruh Indonesia melalui BlackBerry Academic Program, yang berhasil memberikan materi dan isi untuk mengajar dan mendidik siswa pengembangan aplikasi mobile.

"Penandatanganan nota kesepakatan ini juga menandai tonggak dalam kerja sama antara ITB dan RIM, dan merupakan realisasi dari komitmen RIM memberikan bimbingan dalam bermitra dengan ITB dan universitas lainnya," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa, melalui keterangan resminya, Selasa (6/3/2012).

"Indonesia selalu memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Kanada, dan kolaborasi antara salah satu perusahaan terkemuka Kanada, RIM, dan ITB menunjukkan bukti dukungan yang besar untuk meningkatkan perekonomian Indonesia," kata Duta Besar Kanada untuk Indonesia YM Mackenzie Clugston.

"RIM bangga menjadi bagian dari adanya prakarsa ini dalam berkolaborasi dengan salah satu universitas terkemuka di Indonesia, ITB dan kemudian dengan universitas lain. Kami juga sangat bersemangat untuk masa depan kerja sama ini sebagai bagian dari komitmen RIM terhadap Indonesia," tandas Presiden Direktur PT RIM Indonesia, Andy Cobham.

Tablet Google Gandeng Asus Pakai Tegra 3

Spekulasi mengenai rencana Google untuk menciptakan tablet sendiri semakin mendekati kenyataan dengan munculnya rumor yang menyebutkan bahwa Asus akan digandeng untuk memproduksinya.

Asus akan menggarap tablet Android pertama Google yang akan hadir dengan ukuran 7 inci. Sayangnya, tidak ada spesifikasi lengkap mengenai tablet yang disebut-sebut bagian dalam keluarga Nexus tersebut. Demikian dilansir Boy Genius Report, Selasa (6/3/2012).

Kendati belum terungkap secara detai mengenai tablet Google itu, ada beberapa bocoran mengenai kehadirannya. Salah satuny adalah, kemungkinan besar tablet ini akan menggunakan prosesor Tegra 3 yang jauh lebih bertenaga di kelasnya. Perangkat ini masih akan menggunakan OS Android 4.0 atau Ice Cream Sandwich.

Harga yang ditawarkan oleh tablet ini sendiri, tidak akan lebih mahal dari tablet yang sudah ada. Pasalnya, Google akan membuatnya untuk 'melawan' Kindle Fire, tablet murah yang mengadopsi Android. Nah, soal kisaran harga bisa jadi tidak akan lebih mahal dari kisaran USD199.

Sumber lain mengungkapkan, tablet Google ini akan sudah memasuki tahap produksi pada April mendatang dan akan dikapalkan di bulan Juni mendatang.

Jika benar, ini artinya tablet Google ini akan diumumkan di konferensi pengembang I/O pada 27 Juni mendatang. Bukan tidak mungkin, seperti yang sudah-sudah, setiap penggunjung akan dibagikan tablet ini gratis.